Senin, 17 Agustus 2009

Walaupun, bukan karena.


"Aku menyayangi dia untuk sebuah kata walaupun, bukan karena".

Aku pernah mendengar kalimat ini dari teman ku, dia juga tidak lantas terpikir dari kepalanya, melainkan dia mendengar ini dari mantannya mantan temen sahabatnya itu, ntah la terlalu rumit untuk ku ceritakan, tetapi yang pasti, kata-kata ini membuat aku lebih mengerti bagaimana seharusnya aku bisa menyayangi, siapapu.

Benar jika dikatakan, aku harus menyayanginya walaupun dia begini dan begitu, atau walaupun dia begini dan begitu aku akan tetap menyayanginya. Bukan untuk aku menyayanginya karena dia begini dan begitu.

Terima kasih, kadang hal kecil yang selintas tidak bermakna itu sering ku abaikan, tapi kali ini aku akan lebih berhati-hati untuk menerima apapun yang bisa membuat ku jadi lebih baik.